Select Menu

Slider

Travel

Performance

Cute

My Place

Slider

» » Ririn Wijaya - Sensual & Romantic
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

Sore menjelang, suasana Kemang mulai padat oleh kendaraan. Tapi di sebuah bar, kita begitu menikmati waktu bersama dengan model cantik, Ririn Wijaya. Baru setahun mengawali karir sebagai model, namun tidak membuatnya canggung menampilkan pose menggoda. Ingin melebarkan sayap menjadi seorang model, membuatnya harus hijrah dari Medan ke Jakarta setahun yang lalu.

Ririn tergoda untuk mengikuti langkah karir sejumlah temannya yang sukses menjadi model. “Jadi, ya, aku pun ikutan mencoba dan ternyata aku berhasil menghiasi beberapa media dengan foto ku,” ujar wanita kelahiran Medan, 13 Februari 1987 ini.

Bercinta itu penting tapi bukan
yang utama dalam sebuah hubungan.
Sebagai wanita cantik, pasti banyak pria yang mendekati, lalu apakah kamu sedang dalam sebuah hubungan sekarang? “Sayangnya tidak, aku single sejak setengah tahun yang lalu hingga saat ini,” jawab pemilik tinggi 162 cm dan berat 50 kg.

Itu waktu yang cukup lama untuk wanita seperti Ririn. Ia beralasan, dalam mencari pasangan, penampilan fisik saja tidak cukup. Meski Ririn tak ragu menyebut ciri pria bertubuh tinggi besar, agak botak dan memiliki facial hair yang menarik menjadi pria idamannya. “Namun prinsipprinsip
dan pemikiran mengenai hidup yang terkadang sering menjadi perbedaan.”

Lalu, menurut pendapat kamu apakah seks dalam sebuah hubungan itu penting ? “Penting, tapi bukan itu yang utama dalam sebuah hubungan.” jawabnya tegas. Memangnya pendapat kamu tentang seks seperti apa? “Menurut aku sih yang paling utama dari seks adalah sama-sama menikmati. Artinya
aktivitas tersebut dilakukan tanpa adanya paksaan,” ungkapnya dengan mimik muka serius.

Untuk itu, Ririn membayangkan sofa yang lembut menjadi pilihan tempat bercinta yang seru. “Apalagi ketika dua-duanya agresif... hahaha,” imbuhnya sambil tersenyum lebar.

Suasana romantis yang terbangun kala berdua dengan pria idamannya juga menjadi salah satu impiannya. Ririn mengaku lebih romantis dibanding pasangannya. “Aku ingin liburan bareng, tujuannya sih tidak penting, yang penting aku bisa berdua dengan pasanganku,” ujarnya menutup
obrolan.


About koba

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

No comments

Leave a Reply